Kucing Oriental Shorthair

Kucing Oriental Shorthair atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan kucing Bulu Pendek Oriental adalah kucing hasil dari persilangan antara kucing Siamese (kucing Siam) dengan beberapa ras kucing lainnya. Karena berasal dari kucing Siam maka kucing Oriental Shorthair pun juga memiliki tipe tubuh yang sama dengannya.

Bulu pendek yang dimiliki kucing Oriental Shorthair ini membuatnya memiliki tingkat perawatan yang rendah jika dibandingkan dengan saudaranya yaitu Oriental Longhair. Ras kucing bertelinga besar ini cenderung memiliki umur yang panjang dan bukanlah hal aneh jika kucing Oriental Shorthair bisa hidup lebih dari 15 tahun.

Meskipun kucing Oriental Shorthair memiliki penampilan yang tidak biasa dan mungkin banyak juga yang tidak akrab dengan kucing ini, namun Oriental Shorthair bukanlah kucing yang langka seperti kucing Khao Manee dan juga kucing American Bobtail. Mereka adalah kucing yang unik namun juga memiliki banyak penggermarnya sendiri.

Beberapa fakta tentang kucing Oriental Shorthair yang perlu catlovers ketahui adalah semua kucing ini memiliki warna mata hijau selain yang berbulu putih. Dikatakan bulu Oriental Shorthair terkadang bisa berubah warna ketika terkena paparan sinar matahari. Kucing ini bisa hadir dalam lebih dari 300 warna dan kombinasi warna yang berbeda.

Sejarah Kucing Oriental Shorthair

Sejarah Oriental Shorthair tentu saja berawal dari kucing Siam yang memiliki pola poin dengan mata berwarna biru. Siam dulunya hanya dimiliki oleh bangsawan dan diperlihara di istana kerajaan Siam yang dimana kucing ini adalah salah satu ras kucing asli di daerah tersebut.

The Cat-Book Poems yang merupakan sebuah naskah syair yang ditulis di kota Ayutthaya antara 1350 M ketika kerajaan didirikan dan 1767 M ketika kota itu dihancurkan oleh penjajah. Pada nasakah tersebut digambarkan berbagai jenis kucing asli daerah tersebut.

Diantara kucing yang ada disebutkan kucing hitam pekat, bicolor hitam putih, cokelat solid, biru solid dan juga kucing dengan pola poin. Kucing dengan pola poin digambarkan sebagai kucing yang memiliki tubuh dan kaki ramping, telinga yang besar, dan moncong yang meruncing yang mirip dengan kucing Siam dan beberapa ras lainnya saat ini.

Kucing pertama yang dibawa dari Thailand ke Inggris adalah kucing berwarna coklat, biru solid, hitam putih dan juga tentu pola poin. Pada awalnya kucing dengan warna biru, cokelat dan bicolor menjadi sangat populer di Eropa pada tahun 1890an, namun setelah itu minat semua orang pada kucing tersebut menjadi menurun karena kedatangan kucing Siam yang sangat populer.

Oriental Shorthair bukanlah kucing yang datang langsung dari Thailand, melainkan kucing persilangan dari kucing Siam yang dikembangkan pada tahun 1950an dan 1960an. Penciptaan ras ini dilakukan dengan sengaja dan tujuannya adalah membuat ras kucing yang mirip dengan kucing Siam namun bisa hadir dalam berbagai warna dan juga pola.

Pada tahun 1950an peternak Inggris melakukan persilangan kucing Siam dengan kucing domestik berbulu pendek dan Russian Blue, lalu pada akhir tahun 1960an peternak Amerika yang terpesona dengan British Oriental melakukan persilangan kucing Siam dengan kucing domestik berbulu pendek dan Abyssinian untuk menciptakan tampilan baru.

Gaya tubuh tidak dikorbankan untuk warna dan pola, keturunan yang ada kembali disilangkan dengan kucing sebelummya supaya ciri kepribadian Siam tetap ada. Para peternak Oriental ini kemudian mendapat sindiran dari peternak Siam karena melakukan persilangan tersebut. Hal ini kemudian disambut oleh peternak Colorpoint Shorthair yang telah diakui oleh CFA pada tahun 1964 dengan melakukan persilangan yang sama yaitu menggunakan kucing Siam.

Para penentang tidak menghentikan Oriental untuk mendapatkan tempat, setelah kejadian ini Oriental malah menjadi semakin populer dengan sangat cepat dan permintaan untuk kucing Oriental Shorthair menjadi meningkat (pada awalnya). Pada tahun 1972, CFA menerima Oriental Shorthair dengan status registered dan mendapatkan pengakuan penuh pada tahun 1977.

Sejak saat itu Oriental Shorthair menjadi meningkat popularitasnya dan dengan cepat menjadi breed shorthair paling populer. Oriental Longhari berasal dari kucing Oriental Shorthair, menghasilkan kucing yang memiliki berbagai warna dan pola sama dengan Oriental Shorthair namun bulunya berukuran lebih panjang sama seperti kucing Balinese.

Karena kucing Siam dan Colorpoint memiliki versi bulu panjang yaitu kucing Balinese maka tampaknya adil jika kucing Oriental Shorthair memiliki versi bulu panjang yaitu kucing Oriental Longhair. Oriental Longhair dikembangkan pada akhir tahun 1970an dengan menyilangkan kucing Oriental Longhair dengan beberapa ras kucing lainnya.

Baca Juga : Kucing Oriental Longhair

Ras Oriental Longhair mendapatkan pengakuan dari TICA dengan status penuh pada tahun 1985 dan selanjutnya ras ini juga diterima oleh CFA pada bulan Februari 1988. Pada tahun 1995 kedua kucing Oriental ini menjadi satu ras yang disebut Oriental dengan ditambahkan kucing Oriental Bicolor yang juga diterima secara luas.

Karakteristik Kucing Oriental Shorthair

Oriental Shorthair adalah kucing dengan ukuran sedang yang biasannya memiliki berat berkisar antara 2.5kg sampai dengan 4.5 kg dan tentu saja kemungkinan masih ada yang lebih berat lagi. Kucing ini memiliki tubuh yang panjang dan langsing, kombinasi khas antara tulang dan otot yang kencang.

Pinggul kucing ini biasanya tidak lebih besar dari bahu, perut kencang, leher panjang dan ramping. Kepalanya terlihat meruncing namun sangat proporsional dengan tubuh. Hidung panjang dan lurus, dagu berukuran sedang dan ujung dagu sejajar dengan ujung hidung pada bidang vertikal yang sama.

Oriental Shorthair memiliki telinga besar, runcing, lebar pada bagian dasar dengan garis irisan yang terlihat. Mata berbentuk almond, ukurannya sedang dan biasanya bisa hadir dalam warna hijau, biru, atau bahkan odd eye. Bagian kaki memiliki bentuk ramping, kaki belakang lebih tinggi dari kaki depan namun dalam proporsi yang baik. Cakarnya mungil, kecil, lonjong dengan 5 jari didepan dan 4 dibelakang.

Pada Oriental Shorthair ekornya berukuran panjang dan tipis pada bagian dasar serta meruncing, sedangkan untuk Oriental Longhair ekornya memiliki bulu yang menyebar dan bagus. Kucing ini bisa hadir dalam warna solid, bicolor, tabby, poin dan beberapa piola warna lainnya yang dikatakan lebih dari 300 kombinasi warna dan pola.

Dalam hal kepribadian kucing Siam dan Oriental sangatlah identik meski kedua kucing ini memiliki penampilan yang berbeda dalam hal warna. Kucing ini bisa memberi tahu pemiliknya apa yang dia pikirkan dengan suara keras dan serak, dia berharap pemiliknya akan memperhatikan dan mengetahui apa yang dia maksud.

Oriental Shorthair sangat menyukai anggota keluarganya, mereka bisa membantu dan mengikuti kemanapun orang rumah pergi seperti berkeliling dan mengawasi setiap gerakan yang ada. Ketika pemiliknya duduk biasanya kucing ini akan melompat ke pangkuan dan ketika malam hari mereka bisa masuk kedalam selimut untuk tidur bersama.

Kucing ras ini bisa menjadi teman terbaik didalam rumah, hal yang perlu dipastikan adalah memberinya waktu untuk bermain, perhatian dan juga kasih sayang. Mereka adalah kucing yang tidak suka ditinggal sendirian, jika pemilik kucing adalah orang yang sibuk maka memberikan mereka teman bermain atau beberapa mainan adalah pilihan yang tepat untuk dilakukan.

Oriental Shorthair sangtalah cerdas, gesit, dan juga atletis. Buatlah kucing ini sibuk dan tetap aktif supaya mereka bisa berolahraga, memenuhi kebutuhan aktivitas hariannya dan juga merangsang otak mereka dengan beberapa mainan seperti puzzle. Jangan biarkan mereka sendirian dalam waktu yang lama tanpa mainan, karena hal ini bisa menyebabkan rumah menjadi berantakan.

Pilihlah kucing Oriental Shorthair jika cat;overs ingin menghabiskan waktu dan berinteraksi dengan kucing. Mereka adalah kucing yang setia dan juga penuh kasih sayang dan akan cemberut atau sedih jika tidak ada yang memberikan perhatian. Jika kucing ini berada pada rumah yang tepat maka mereka bisa tumbuh dengan subur dan bisa menjadi sahabat selamanya.

Perawatan Kucing Oriental Shorthair

Kucing Oriental Shorthair mungkin lebih populer daripada saudaranya yang berbulu panjang yaitu kucing Oriental Longhair karena mereka memiliki bulu berukuran pendek yang lebih mudah untuk dirawat. Menyikat atau menyisir bulu dengan rutin akan membantu kucing mengurangi jumlah bulu mati dan juga mengurangi kerontokan yang ada.

Mandi sesekali diperlukan untuk kucing ini supaya bulu dan kulit kucing tetap terjaga kebersihannya. Kebutuhan perawatan terbesar kucing ini bukanlah pada bulunya namun pada telinga mereka yang besar. Tidak hanya pada kucing ini, telinga semua jenis kucing perlu dijaga kebersihannya karena hal ini termasuk penting.

Periksa selalu kebersihan telinga kucing setiap saat, telinga kucing yang kotor bisa menjadi penyebab infeksi karena penumpukan kotoran yang terjadi, selain itu telinga kotor juga menjadi ciri kucing terkena earmites. Jika ada kotoran yang terlihat maka segera bersihkan, lakukan dengan teliti dan perlahan serta jangan sampai membuat telinga kucing terluka.

Perawatan umum lain yang dibutuhkan oleh semua ras kucing adalah pemotongan cakar atau kuku. Potonglah cakar atau kuku dengan teratur, jika memungkinkan lakukan kebiasaan ini sejak dini (pada saat kucing masih kecil), karena dengan begitu ketika kucing sudah dewasa maka hal ini akan tetap mudah untuk dilakukan.

Kebersihan gigi kucing juga perlu dijaga, hal ini dilakukan untuk mencegah kucing terkena penyakit peridontal (infeksi gusi pada kucing). Kebersihan gigi harian kucing memanglah yang terbaik, namun membersihkan gigi kucing sesekali sudah sangat bagus daripada tidak pernah membersihkannya sama sekali.

Berikan juga obat kutu pada kucing, dengan begitu kucing akan terbebas dari kutu dan juga beberapa penyakit kulit lainnya. Obat kutu kucing yang bagus biasanya adalah obat kutu tetes (ada berbagai macam merk) yang diteteskan pada tengkuk kucing. Obat ini dikatakan selain bisa membasmi kutu juga bisa membasmi telur kutu yang ada.

Sesi bermain reguler dengan mainan kucing interaktif akan emmbantu merangsang kebutuhan menjelajah sekaligus menjaga kebosanan. Memiliki waktu bermain juga merupakan saluran sosiak yang penting bagi kucing dan pemiliknya, karena selain kucing menjadi senang kedekatan kucing dengan pemiliknya juga akan bertambah.

Hal terakhir yang perlu diberikan pada kucing untuk menjaga kesehatannya adalah vaksinasi. Vaksin pada kucing berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap beberapa virus yang berbahaya, dengan vaksinasi kucing menjadi tidak rentan terkena virus dan tentu saja hal ini akan membuat kucing lebih sehat. Berikan vaksin pada kucing dengan lengkap, berikan sejak dini dan jangan lupa untuk mengulangnya setiap tahun.

Kesehatan Kucing Oriental Shorthair

Semua jenis ras kucing pasti bisa memiliki masalah kesehatan yang bersifat genetik entah itu ras kucing alami yang dalam perkembangannya tidak ada campur tangan dari manusia ataupun ras kucing kucing hasil dari persilangan. Hal ini sama dengan manusia yang bisa mewarisi penyakit dari kedua orang tuanya.

Oriental Shorthair umumnya dianggap sebagai kucing yang sehat dan memiliki masa hidup antara 12 sampai dengan 15 tahun atau bahkan bisa lebih karena kucing ini terkenal memiliki umur yang panjang. Sama seperti halnya semua ras kucing, ada beberapa masalah kesehatan khusus yang harus diwaspadai dan diantaranya adalah:

Karena kucing ini termasuk keturunan kucing Abyssinian, Siam dan Balinese maka Oriental Shorthair dapat rentan terhadap Amiloidosis dimana ini adalah kondisi serius dimana amiloid (protein abnormal) membentuk endapan di jaringan dan organ. Endapan tersebut kemudian menyebabkan kegagalan organ atau kematian.

Gejala yang ada cenderung berkembang sebelum kucing berusia 5 tahun dan penyakit ini diyakini sebagai kondisi yang diturunkan. Selain hal ini ada juga atrofi retina progresif yang merupakan suatu bentuk kehilangan penglihatan bertahap yang berujung pada kebutaan. Kucing yang terkena penyakit ini tidak akan memiliki masalah penglihatan pada awalnya.

Saat lahir dan usia awal kucing masih terliat normal, tetapi tanda-tanda kehilangan penglihatan akan terlihat ketika kucing menginjak usia 7 bulan dan kehilangan penglihatan sepenuhnya pada usia antara 3 sampai dengan 5 tahun. Tes genetik sebenarnya tersedia untuk ini, namun tidak ada pengobatan.

Oriental Shorthair rata-rata memiliki kecenderungan obesitas dan masalah pada gigi (periodontal). Karena hal tersebut maka kucing ini memerlukan olahraga yang teratur, makanan yang berkualitas dan juga kebersihan gigi perlu untuk dijaga. Berikan perawatan yang maksimal untuk kucing, dengan begitu kucing akan selalu sehat dan memiliki umur yang lebih panjang.

Harga Kucing Oriental Shorthair

Keterangan	Biaya Adopsi
Harga Kucing Oriental Shorthair Import	40.000.000
Harga Kucing Oriental Shorthair Lokal	25.000.000
Harga Kitten Oriental Shorthair	17.500.000
Harga Kucing Oriental Shorthair Dewasa	20.000.000

Menurut beberapa situs yang membahas kucing Oriental Shorthair ini, biaya adopsi Oriental Shorthair berkisar antara $600 sampai dengan $1.000, namun untuk kucing Oriental Shorthair show quality bisa mencapai $4.000. Dari harga tersebut maka perkiraan harga Oriental Shorthair akan seperti harga diatas. Harga yang tertera hanyalah kurs saja, dan untuk kucing import belum dikenakan biaya tambahan seperti pengiriman dan lainnya.

Jangan menjadikan harga yang tertera diatas sebagai harga paten, cukup jadikan sebagai acuan harga saja karena harga Oriental Shorthair asli bisa lebih mahal ataupun lebih murah. Demikian informasi mengenai kucing Oriental Shorthair kali ini, semoga informasi ini bisa bermanfaat dan juga bisa menambah wawasan catlovers semuanya.