Kucing Anggora atau Kucing Turkish Angora
Kucing Anggora juga dikenal dengan sebutan Anggora Turki atau dalam bahasa Turki disebut Ankara Kedisi atau kucing Ankara. Anggora merupakan salah satu kucing domestik tertua yang ada didunia, sesuai dengan namanya kucing ini berasal dari Ankara, Turki. Kucing Anggora sangat populer di Indonesia dan bahkan juga populer di seluruh dunia.
Anggora adalah ras kucing alami dan bukan buatan manusia seperti kucing eksperimental lain, kucing ini sudah ada di Turki setidaknya sejak abad ke-15. Kebanyakan kucing Anggora dianggap sebagai kucing putih dengan mata biru atau hijau, namun sebenarnya kucing ini memiliki banyak pola. Tubuh kucing Anggora bisa berukuran kecil hingga sedang, masa hidupnya berkisar antara 13 tahun atau juga bisa lebih.
Di negara asalnya yaitu Turki, kucing Anggora dianggap sebagai harta nasional. Kucing ini sering digambarkan sebagai balerina, hal tersebut diambil dari segi penampilan kucing ini yang terkesan anggun dan lembut. Kucing ini sangat cocok dijadikan sebagai kucing peliharaan karena selain kepribadiannya yang bagus juga penampilan yang dimilikinya sangat mendukung.
Beberapa fakta tentang kucing anggora adalah selama bertahun tahun kebanyakan kucing berbulu panjang disebut sebagai kucing Anggora, semua kucing Anggora yang terdaftar di CFA harus memiliki silsilah nenek moyang yang jelas dari Turki, Anggora sangat dikenal dengan warna putihnya meski kucing ini bisa datang dalam berbagai pola dan warna, beberapa breeder kucing Anggora masih mengimpor kucing dari Turki.
Daftar Isi
Sejarah Kucing Anggora
Mungkin kebanyakan orang akan sulit membayangkan bahwa kucing yang memiliki bulu panjang yang halus dan anggun ini berasal dari daerah pegunungan Turki yang keras. Meski begitu bulu yang dimliki Anggora melindungi tubuhnya dengan baik pada musim dingin yang terkenal di Ankara yang sebelumnya dikenal sebagai Angora.
Referensi tertulis untuk kucing Anggora yang pertama berasal dari negara Prancis di abad ke-16, dengan adanya hal tersebut maka tidak diragukan lagi bahwa kucing ini merupakan objek perdagangan yang populer pada waktu itu. Pada saat adanya Show kucing pertama di akhir abad ke-19 kucing Anggora adalah salah satu kucing yang dipamerkan, dari sinilah awal jatuhnya kepopuleran ras Anggora.
Pada masa tersebut sebagian besar peternak kucing Persia mulai menggunakan kucing Anggora dalam program pengembangannya, karena hal ini di negara Inggris kucing Anggora mulai kehilangan identitasnya sebagai ras kucing yang terpisah. Untungnya di negara asal kucing ini yaitu Turki, Anggora dianggap sebagai harta nasional jadi program pelestarian dilakukan di Kebun Binatang Ankara untuk menjaga ras kucing ini.
Sekitar tahun 1950an ada seorang prajurit Amerika yang ditempatkan di Turki, dia melihat kucing tersebut dan memberitahukan kepada saudaranya yang ada dirumah, namun pada saat tersebut pihak kebun binatang tidak memberikan ijin sehingga tidak ada kucing Anggora yang dibawa keluar.
Selanjutnya pada tahun 1962 akhirnya pihak kebun binatang memberikan sepasang kucing Anggora kepada Kolonel dan Ny Walter Grant, kedua kucing ini berwarna putih namun yang membedakan adalah warna matanya. Dikatakan kucing jantan memiliki warna mata yang aneh (Mungkin odd eye) sedangkan kucing betina warna matanya adalah kuning.
Kedua kucing inilah yang menjadi dasar pengembangan kucing Anggora di Amerika Serikat yang selanjutnya disusul beberapa kucing Anggora lain yang menyusul. Dua tahun kemudian Sersan dan Nyonya Ivan Leinbach membawa sepasang kucing Anggora ke Arizona dan juga Ny. Ray Porter yang mengimpor Anggora betina hamil. Dikatakan memasuki tahun 1970 semakin banyak kucing Anggora yang diimpor dari Ankara.
Kucing Anggora mulai didaftarkan ke organisasi kucing pada tahun 1968 dan pada tahun 1972 Anggora akhirnya mendapatkan status Championship. Pada awalnya hanya kucing Anggora berwarna putih saja yang diakui, namun pada tahun 1978 CFA mulai mengakui Anggora berwarna lain. Selanjutnya Anggora juga diakui oleh Asosiasi kucing International dan juga beberapa organisasi kucing lainnya.
Karakteristik Kucing Anggora
Kucing Anggora adalah kucing berukuran sedang dengan badan yang berotot yang panjang namun elegan. Ciri khas dari kucing Anggora adalah bulunya yang panjang dan juga indah, kepalanya berbentuk seperti segitiga dengan moncong yang agak panjang. Kakinya berukuran panjang dengan disertai ekor yang juga panjang dan mengembang.
Warna yang paling disukai dari kucing Anggora adalh putih dengan warna matanya yang berbeda (Odd Eye), sebagian warna pada kucing ini diakui oleh organisasi kucing namun ada juga beberapa warna yang tidak. Awalnya warna standar dari Anggora juga warna solid (Polos) seperti warna putih yang populer, namun seiring bertambahnya waktu beberapa warna lain juga masuk kedalam standar ras ini.
Anggora adalah kucig yang aktif, kucing ini sangat senang bermain, energik namun juga memiliki sisi penurut. Sebagian besar kucing ini sangat suka masuk kedalam aktivitas pemiliknya karena memang pada dasarnya kucing ini setia dan juga suka berinteraksi dengan manusia.
Anggora termasuk kucing yang cerdas dan juga memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Selain ramah dengan anggota keluarga dan juga orang lain kucing ini juga ramah dengan hewan peliharaan selain kucing yang ada dirumah. Dengan sifat yang dimilikinya tersebut kucing Anggora juga mudah beradaptasi serta mudah dilatih.
Anggora adalah kucing yang suka berinteraksi, jadi dia tidak suka jika hanya dikurung dan ditinggal dirumah sendirian. Meski tidak bermain dengan pemiliknya kucing ini juga suka duduk atau berbaring disekitar kaki atau didekat keluarga. Selain suka mengawasi kegiatan keluarga, Anggora juga suka mencari tempat tinggi untuk dinaiki seperti lemari dan beberapa tempat lainnya.
Perawatan Kucing Anggora
Bulu kucing Anggora tidak akan mencapai ukuran panjang secara penuh sampai kucing ini berusia kurang lebih 2 tahun, bulu kucing ini memiliki lapisan tunggal dan juga tekstur halus. Karena tidak memiliki lapisan bawah maka bulunya jadi tidak mudah kusut, dan tidak mudah rontok, sehingga dengan melakukan penyisiran mingguan bulu Anggora sudah cukup dalam perawatannya.
Membersihkan gigi kucing bisa mencegah penyakit periodontal (Infeksi Gusi), jadi kebersihan gigi harian termasuk hal yang penting. Meski begitu membersikan gigi bisa dilakukan seminggu sekali karena masih lebih baik daripada tidak sama sekali. Potong kuku atau cakar kucing dengan rutin, lakukan hal ini ketika kuku kucing mulai panjang.
Kebersihan harian lain adalah pada bagian mata, seka bagian mata kucing dengan kain lembut untuk menghilangkan kotoran. Gunakan kain atau tisu yang berbeda pada setiap mata untuk mencegah terjadinya infeksi. Periksa kebersihan telinga, jika terlihat kotor maka segera bersihkan dengan obat pembersih telinga kucing.
Telinga kucing yang gampang kotor biasanya disebabkan adanya kutu telinga kucing, jadi beberapa pengendalian parasit juga perlu dilakukan. Berikan obat kutu kucing setiap 2 atau 3 bulan sekali, dengan begitu kucing akan terbebas dari kutu. Selalu bersihkan kandang dan perlengkapan kucing, dengan kebersihan yang terjaga kucing juga akan terhindar dari jamur atau penyakit kulit lainnya.
Berikan vaksinasi lengkap dan jangan lupa untuk mengulang setiap tahun, dengan begitu kucing akan lebih aman dari virus kucing berbahaya yang bisa menyebabkan kematian. Sebaiknya pelihara kucing Anggora sebagai kucing rumahan karena selain bisa terhindar dari kucing liar juga membuat kucing lebih aman.
Kesehatan Kucing Anggora
Kucing Anggora umumnya adalah kucing yang sehat namun beberapa kucing dengan mata berwarna biru rentan tuli. Anggora putih berwarna dengan mata odd eye mungkin bisa kehilangan pendengaran pada satu telinga saja, namun meski demikian kucing ini masih bisa bergaul dengan baik dengan kucing lain atau anggota keluarga. Meski hal ini tidak selalu terjadi namun tetap harus diperhatikan
Anggora juga dapat mengembangkan beberapa penyakit jantung yang disebut dengan kardiomiopati hipertrofik, penyakit ini adalah bentuk dari penyakit jantung yang paling umum terjadi pada kucing. Kardiomiopati hipertrofik atau HCM pada kucing menyebabkan penebalan (Hipertrofi) otot jantung yang bisa menyebabkan sesak napas, nyeri dada atau denyut jantung tidak normal.
Hal yang perlu diketahui adalah semua kucing memiliki potensi dalam masalah kesehatan genetik seperti semua orang berpotensi mewarisi penyakit tertentu dari orang tuanya. Jadi cukup berikan perawatan semaksimal mungkin dan selalu berikan perhatian pada kucing, dengan begitu kucing akan selalu sehat dan juga terawat.
Harga Kucing Anggora
Keterangan | Biaya Adopsi |
---|---|
Harga Kucing Anggora Import | 45.000.000 |
Harga Kucing Anggora Lokal | 16.000.000 |
Harga Kitten Anggora | 10.500.000 |
Harga Kucing Anggora Dewasa | 14.000.000 |
Belum ada Komentar untuk "Kucing Anggora atau Kucing Turkish Angora"
Posting Komentar