Gejala Kucing Keracunan dan Cara Mengatasinya

Kucing yang merupakan hewan dengan berbagai sifat uniknya selalu membuat semua orang tertarik dengannya, namun terkadang sifatnya tersebut bisa menjadi masalah bagi mereka. Dari sekian banyak sifat kucing tersebut, salah satu sifat yang bisa membahayakan mereka adalah sifat rasa ingin tahu yang berlebihan.

Ketika kucing menemukan sesuatu yang baru, mereka pasti akan penasaran dengan benda tersebut. Mereka akan mengendus-endus, menciumnya dan bahkan menjilat untuk mencari tahu benda apa itu. Berawal dari sinilah kucing akan bisa mengalami keracunan karena tidak mengetahui benda apa yang telah mereka konsumsi.

Obat untuk Kucing Keracunan

Tanda kucing keracunan sendiri dapat dilihat dari tingkah laku mereka. Pada umumnya kucing yang keracunan akan muntah-muntah, terlihat mulai lemas dan tidak memiliki tenaga. Pemilik kucing sering kali tidak mengetahui hal ini dan baru akan sadar ketika kucing sudah dalam kondisi yang kurang baik.

Ciri kucing keracunan sendiri bukan hanya itu-itu saja, melainkan sangatlah bervariasi tergantung dari kondisi kucing itu sendiri. Supaya hal ini tidak terjadi pada kucing catlovers, maka sebaiknya catlovers harus mengetahui berbagai informasi mengenai keracunan pada kucing dimulai dari hal dibawah ini.

Penyebab Kucing Keracunan

Seperti yang catlovers ketahui, kucing adalah hewan yang sangat menjaga kebersihan mereka dan hampir tidak membutuhkan bantuan untuk membersihkan diri. Penyebab paling umum kucing mengalami keracunan kemungkinan adalah mereka secara tidak sengaja menjilat racun yang menempel dibulunya ketika sedang membersihkan badannya.

Kucing akan jarang sekali keracunan karena makanan, kecuali makanan yang diberikan tersebut sudah kadaluwarsa, atau sudah dicampur dengan racun. Selain rasa penasaran mereka yang bisa membuatnya menjilati berbagai benda, kebiasaan kucing lainnya adalah menjilati atau memakan tanaman yang ada di lingkungan tempat tinggalnya.

Pertolongan Pertama Kucing Keracunan

Hal tersebut juga bisa menjadi penyebab keracunan kucing, misalkan karena tanaman tersebut sedang diberi pestisida dan berbagai hal lain. Beberapa produk rumah tangga juga bisa menjadi penyebabnya, dan hal ini akan semakin besar peluangnya jika kucing dibiarkan sendirian dirumah dalam waktu yang lama.

Dari berbagai kemungkinan diatas, sebagian besar kucing keracunan disebabkan oleh hal dibawah ini:

  • Produk rumah tangga untuk kebersihan seperti pemutih, pembersih lantai, sabun cuci, dan lainnya
  • Obat untuk manusia yang kandungannya tidak cocok untuk kucing
  • Obat kutu kucing jika terjilat oleh mereka
  • Berbagai tanaman yang bisa mengandung racun
  • Beberapa makanan manusia yang tidak boleh dikonsumsi oleh kucing
  • Tikus yang terkena racun tikus oleh orang sekitar
  • Makanan yang kadaluwarsa
  • Air yang kotor dan mengandung bakteri penyebab penyakit
  • Racun dari udara seperti dari semprotan serangga dan lainnya
  • Beberapa produk lain seperti minyak katu putih, balsem, dan lainnya

Tanda Kucing Keracunan yang Perlu Diwaspadai

Gejala atau tanda kucing keracunan bisa sangat bervariasi tergantung dari penyebab keracunan itu sendiri, apakah berasal dari makanan, sentuhan atau dihirup. Beberapa racun pada kucing bisa menimbulkan efek yang cepat namun ada juga yang lambat dan membutuhkan beberapa hari untuk menunjukkan reaksi.

Madu untuk Kucing Keracunan

Hampir semua racun yang menyebabkan kucing keracunan menyebabkan masalah pencernaan, gangguan pernapasan yang menyebabkan kucing sesak nafas, dan bahkan perubahan tingkah laku pada kucing. Beberapa gejala kucing keracunan yang sering diketahui adalah sebagai berikut:

  • Gejala umum seperti kejang, lemas, pucat atau terlihat seperti depresi
  • Permasalahan pencernaan seperti muntah dan juga diare
  • Permasalahan pernapasan seperti sesak napas, batuk, bersin atau flu
  • Permasalahan pada kulit seperti peradangan atau bengkak
  • Tanda gagal hati kucing seperti sakit kuning atau muntah
  • Tanda gagal ginjal kucing seperti nafsu makan berkurang, rasa haus berlebihan dan penurunan berat badan

Racun yang ada pada tubuh kucing bisa mempengaruhi lebih dari sistem tubuh dan menyebabkan beberapa gejala seperti diatas atau dengan kombinasi lain dan gejala lainnya juga. Supaya catlovers segera menyadari perbedaan pada kucing maka catlovers harus benar-benar memahami kucing kalian dirumah. 

Cara Mengatasi Kucing Keracunan

Jika catlovers mengetahui kucing yang ada dirumah memiliki gejala kucing keracunan yang ada diatas maka catlovers tidak perlu panik. Beberapa hal bisa dilakukan untuk menanggulangi atau mengetasi kucing keracunan. Hal pertama yang perlu dilakukan adalah memperkirakan racun apa yang ada pada tubuh kucing dengan melihat lingkungan tinggalnya.

Lihat gejala apa yang muncul, pastikan kucing untuk makan meski catlovers harus menyuapinya. Hal ini dilakukan supaya kucing tetap memiliki pasokan makanan pada tubuhnya, jangan lupa untuk memberikan air minum melalui spuit supaya kucing tidak mengelami dehidrasi.

Baca Juga : Informasi Mengenai Sterilisasi Kucing

Apabila kondisi kucing terlihat membaik setelah diberikan sedikit perawatan, maka langkah selanjutnya adalah membersihkan seluruh tubuh kucing dengan cara memandikannya. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi jika racun tersebut berada pada tubuh kucing.

Pancinglah nafsu makan kucing dengan menggunakan makanan basah atau wet food, berikan sentuhan atau belaian pada kucing agar mereka tetap tenang dan tidak panik. Pada masa ini selalu pantau kotoran yang dikeluarkan kucing, jika diare terjadi maka sebaiknya catlovers harus membawa kucing kedokter supaya tidak terjadi dehidrasi yang bisa menyebabkan kematian pada kucing.

Ketika kucing sudah mau makan namun diare, maka kucing akan menjadi lemas kembali dan tentu saja dalam hal ini harus diberikan obat yang sesuai. Kucing yang keracunan ringan mungkin bisa pulih sendiri dalam waktu singkat, namun jika racun dalam tubuh kucing tergolong berat maka penanganan dari ahli sangat dibutuhkan.

Segera bawa kucing ke dokter untuk menerima perawatan yang dibutuhkan, ceritakan semua catlovers yang ketahui dan kemungkinan kucing keracunan. Hal tersebut akan sangat membantu dokter yang memberikan perawatan. Jika catlovers merasa kurang bisa memberikan perawatan dirumah, maka usahakan supaya kucing menerima rawat inap.

Hal tersebut akan sangat bagus untuk perawatan kucing meski biaya yang dikeluarkan lumayan mahal. Setelah kucing pulih, catlovers harus mulai memperhatikan lingkungan mereka tinggal supaya kejadian kucing keracunan tidak terulang kembali. Demikian informasi mengenai gejala kucing keracunan dan cara mengatasinya, semoga informasi ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan catlovers semuanya.

Belum ada Komentar untuk "Gejala Kucing Keracunan dan Cara Mengatasinya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel